Sahabat adalah teman suka dan duka, semua perasaan yang ada di dalam hati tercampur menjadi satu. tepat dihari ini saya merasakan getaran kenangan para sahabat yang begitu dalam, berawal dari jejaring sosial media, foto dan lainnya. Terhanyut seakan ada diera saat dulu merasakan dekatnya sebuah persahabatan dalam kehidupan sehari-hari.
Sahabat dari kecil yang mengingatkanku pada era dimasa kecil yang masih terlihat polos dan belum mengerti apa itu yang dinamakan materi, terpaan angin yang berlalu serta beberapa zaman yang lampau membawa kita di era yang baru, era dimana membuat kita sulit untuk berkumpul seperti dulu kala. Hati ini seakan tergetar mengingat kejadian atau peristiwa konyol tapi selalu membuat bibir ini tersenyum, tidak ada kata stress, galau, dilema atau yang lainnya selain kata bahagia.
Bermain lepas tak ada yang menghalangi seperti angin dan berjalan mulus seperti aliran air, itulah yang kita rasakan ketika dulu yang mungkin sekarang sulit untuk mengembalikan semuanya. entah apa yang membuat kita seperti sekarang ini, apakah waktu, materi, kedewasaan atau alasan lain? dimana kalian berada? aku rindu akan hal-hal yang membuat kita tertawa lepas hingga tidak mengenal waktu.
Para sahabat diperguruan tinggi yang mengingatkanku pada era dimana kita sudah menentukan tekad dimasa depan. Walaupun tujuan kita untuk masa depan, tapi tidak ada sedikitpun kendala untuk kita selalu hidup bersenang-senang seperti masa kecil dulu. Seperti gunung yang tinggi tapi tak bisa melompat tinggi, kita yang selalu mengandalkan logika untuk kehidupan nyata tapi tak memikirkan apa yang akan terjadi nanti, bukan pasrah atau mengalah tapi bersatu untuk satu tujuan.
Pada era ini saya sudah banyak mengenal daerah disekeliling ibu kota besar dan tercinta negara ini, karena hampir semua wilayah daerah timur Jakarta kita jelajahi untuk kesenangan bersama. Banyak kejadian yang menjadi satu hingga kini, bahkan semua daerah-daerah itu selalu menjadi kenangan sampai saat ini, karena entah hanya kebetulan atau jalan Tuhan yang membuat diri ini harus berdiri ditempat yang sama tetapi dengan era dan perbuatan yang berbeda. Akankah semua kejadian sekarang bisa bahagia lepas seperti dulu? atau hanya keperluan sesaat saja? Saya yakin ini semua takdir para sahabat yang tak akan pernah lekang oleh waktu...